1. Musik Daerah
Musik daerah biasanya dinyanyikan pada saat upacara adat. Ciri-ciri musik daerah adalah :
a. Bahasa dan gaya sesuai dengan gaya daerah setempat.
b. Mengandung unsur kerakyatan dan kebersamaan
c. Bentuk dan pola serta susunan melodi masih sederhana dan mudah dikuasai oleh masyarakat daerah setempat.
d. Contoh lagu daerah : Cublak-cublak suweng, Gubdul-gundul Pacul, Bubuy Bulan, Kicir-kicir, Buka Pintu, Goro-gorone, O Ni Keke, Si Patokaan, Butet.dan lain-lain.
2. Musik Perjuangan
Pada era ini musik Indonesia lebih banyak mengambil tema perjuangan,
keberanian, semangat dan kebangsaan. Tema-tema heroik macam ini tentu
saja berkaitan dengan kondisi Indonesia saat itu yang sedang melakukan
perjuangan melawan Belanda dan Jepang. Anda pasti masih hapal dengan
lagu ; Maju tak gentar, Bandung lautan api, dll. Lagu-lagu pada era ini
kebanyakan telah dijadikan sebagai lagu Nasional
Ciri-ciri musik perjuangan adalah :
a. Pada umumnya diciptakan pada masa perjuangan.
b. Isi syair lagu berisikan tentang semangat juang dalam membela kemerdekaan
c. Biasanya menggunakan irama yang penuh semangat, dan tidak
jarang pada akhir lagu ditutup dengan semarak (masqulin ending)
d. Contoh musik perjuangan : Halo-halo Bandung, Maju Tak Gentar,
Hari Merdeka, Bagimu Negeri, Bandung Lautan Api dan lain-lain.
3. Musik Anak-anak
Ciri ciri musik anak-anak adalah :
a. Memiliki bentuk yang sederhana
b. Tema lagu disesuaikan dengan jiwa anak yang masih polos
c. Bahasa yang digunakan sederhana sehingga mudah dipahami anak-anak
d. Lompatan nada tidak terlalu jauh
e. Isi lagu bersifat mendidik kearah positif, misalnya: cinta
orang tua, mengagungkan nama Tuhan, cinta tanah air, lingkungan dan
sebagainya.
f. Contoh musik anak-anak: Balonku Ada Lima, Pok Ame-Ame, Kasih Ibu, Pelangi, dan lain-lain.
4. Musik Populer
Populer dari kata Pop ( Popular), di gemari, disenangi masyarakat,
musik pop berarti musik yang lagi digemari dimasyarakat dalam kurun
waktu tertentu. Jenis musik ini tidak tahan lama, mudah hilang dan
berganti lagi dengan lagu lagu lain yang baru.
Proses penciptaannya pun biasanya jarang menggunakan bentuk komposisi
( tertulis ), bentuk lagu , lirik , progresi chord, aransemen biasanya
juga sederhana, mudah diingat dan sifatnya menghibur.
Jenis musik popular banyak sekali misalnya : pop, rock, dangdut, campur sari, keroncong, reggae, rap dll.
Ciri-ciri musik pop adalah :
a. Mengutamakan teknik penyajian dan kebebasan dalam menggunakan ritme dan jenis instrument
b. Mudah diterima masyarakat
c. Bentuk lagu bebas.
d. Disenangi masyarakat pada kurun waktu terntu
e. Contoh musik pop : Tak Ingin Sendiri, Berita Kepada Kawan, Arjuna mencari Cinta dan sebagainya.
sumber https://mgmpseni.wordpress.com/materi-belajar/seni-musik/semester-2/kelas-viii/musik-nusantara/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar